Kemelut Transfer Tibo, Liga Prima Serahkan Kepada PSSI

 


CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto mengaku telah melaksanakan tugas dengan memberi sanksi skorsing tiga bulan kepada Liano Mahardika akibat dari tindakannya menandatangani Transfer Matching System (TMS) kepindahan Titus Bonai ke klub Thailand Premier League, BEC Tero Sasana.

Disebutkan dalam proses transfer ke klub Thailand tersebut, Tibo mengaku sebagai pemain Persebaya, padahal terikat kontrak dengan Persipura Jayapura sampai September 2012.

"Ada anak buah saya yang melanggar dan telah saya kenai sanksi, itu sudah saya lakukan. Sanksi itu diberikan karena dia telah melakukan tindakan yang kooperatif selama proses investigasi kasus," tutur Widjajanto dalam acara buka puasa bersama di kediaman Arifin Panigoro di Jalan Jenggala, Jakarta, Senin (13/8/2012) malam.

Terkait keinginan Persebaya 1927 untuk melakukan investigasi mendalam terhadap kasus ini, Widjajanto menyerahkan penyelesaiannya kepada PSSI, termasuk juga proses penandatanganan TMS.

Tentang tindakan Persebaya 1927 yang akan menempuh jalur hukum atas sanksi kepada pelaku yang telah mencoreng nama besar klub berjuluk "Bajul Ijo", Widjajanto mengaku belum mengetahui langkah yang diambil oleh klub Persebaya.

"Investigasi lebih lanjut tentang kasus transfer bermasalah Titus Bonai dan penyelesaian hukumnya itu merupakan kewenangan PSSI," tambah Widjajanto.